Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 6 Putus Asa

Bab 6 Putus Asa

"Aku tidak akan membiarkanmu melahirkan anakku!" Mu Jin Nian dengan ganas memarahinya, "Tidak akan ada kemungkinan ini!"

Suaranya yang biasanya sangat berat, sedangkan kali ini ia sangat marah sehingga menaikkan nada bicaranya.

Tapi justru nada bicara yang tersirat seperti ini seperti mengandung tekad dan kesedihan mendalam, langsung membuatnya seperti telah skak mat.

Yue An menatap matanya yang berkaca itu, seperti ada cahaya yang sedang meredup, hatinya pun juga ikut hancur, sedikit demi sedikit.

Melihat tatapan pria itu yang putus asa, Yue An tiba-tiba tidak lagi merasakan sakit hati.

Mungkin hatinya telah hampa!

"Kalau begitu, jika yang dikandung oleh Song Miao Miao bukan anakmu, bagaimana? Apakah kamu juga tetap akan menjaganya seperti itu?" hasut Yue An.

Tawa seorang wanita yang mengenaskan, masuk dalam mata Mu Jin Nian, terlihat sangat menyakitkan mata.

Beberapa tahun ini dia akhirnya bisa melihat keputus asaan dalam wajahnya.

Tapi entah mengapa, yang dia seharusnya senang…… tapi malah hatinya seperti telah dihampakan?

Dia membenci perasaan ini.

Mu Jin Nian cemooh, "Song Yue An kamu ini tidak akan pernah mengerti apa itu namanya mencintai segalanya! Asalkan itu adalah anaknya Miao Miao, maka dia adalah anak aku Mu Jin Nian. Karena, aku mencintainya!"

Karena, aku mencintainya……

Kata-kata ini, seperti jutaan panah beracun satu demi satu menusuk ke hati Yue An.

Dia tiba-tiba tersadarkan, menganggap ini semua hanyalah candaan.

Dirinya apakah masih berharap menggunakan anaknya sendiri untuk menahan seorang pria yang membenci dirinya?

Sungguh mimpi di siang bolong!

"Bagus, Mu Jin Nian! Untung saja kamu tidak mencintaiku, jika tidak aku akan terus mengeluhkanmu!" Yue An menggunakan seluruh tenaga tubuhnya untuk menertawakan ucapan ini, lalu memutarkan badan dan masuk ke ruang operasi.

Pintu baru saja tertutup, dia seperti balon yang telah bocor, ia bersandar ke dinding dan terduduk tidak berdaya.

Mu Jin Nian, memanglah Mu Jin Nian, dengan tatapan mata dan ucapannya saja bisa membuat dirinya dari pengharapan menjadi keputus asaan.

Song Miao Miao kemerahan tapi tidak mempengaruhi janin, Yue An mendengar kabar ini baru bisa lega dan menghela nafas.

Anak di dalam perut kakak tidak boleh ada masalah, harus dilahirkan dengan lancar.

Dengan begini, dia baru bisa melihat Mu Jin Nian yang keras kepala ini masih akan bilang mencintai segalanya!

Setelah beberapa hari, Yue An baru kembali dari ruang obat, di bagian dokter kandungan ia bertemu lagi dengan Song Miao Miao yang akan melakukan pengecekan janin.

"Yue An, aku kehabisan obat jaga janin, kamu bukakan lagi resep untukku."Song Miao Miao berjalan lenggak lenggok, berdiri tenang di hadapannya.

"Dokter utamamu bukan aku." Yue An bicara dengan tenang, lalu pergi.

Song Miao Miao mengulurkan tangan menahannya, "Jangan, kamu seperti ini bisa membuatku mengira kamu cemburu padaku karena telah mengandung anak Jin Nian."

"Hah!" Yue An tertawa, ia menaikkan kepala dan melihat wajah indah penuh make up itu, "Jadi, kamu tidak takut kalau aku bernyali memberimu arsenik atau sejenisnya, agar kalian berdua langsung mati?"

"Jika kamu berani, aku akan meratakan rumah sakit ini!"

Yue An baru selesai bicara, dari belakangnya terdengar suara dingin kejam.

Jika bukan Mu Jin Nian, bisa siapa lagi?

Kebetulan sekali.

Yue An tertegun, setelah menolehkan mata baru mengerti.

Song Miao Miao bergegas menahan tangan Mu Jin Nian, tersenyum, "Yue An hanya bercanda, dia tidak akan meracuniku! Anak kita harus memanggil Yue An sebagai bibi! Ya, kan, Yue An?"

Yue An tidak menolehkan kepala, ia malas melihat mereka berdua saling bermesraan, ia langsung berputar badan dan masuk ke kantor.

Song Miao Miao membawa Mu Jin Nian masuk ke kantornya, menatap gadis yang sedang mencetak resep obat, pria itu menyipitkan mata, "Aku sudah mengatakannya kepada kepala rumah sakit, mulai dari sekarang, kamu bertanggung jawab atas anak di perut Song Miao Miao hingga ia selesai melahirkan. Jika selama ini proses ini Miao Miao atau anak ada yang bermasalah, rumah sakit kalian akan hancur."

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel