White coklat dan pengkhianatan

Dua insan tengah asik menikmati indahnya kebersamaan dalam mereguk kenikmatan cinta yang sangat indah, hingga mampu menembus nirwana surga dunia.

Perlahan Samuel meraih semangkuk white coklat dingin yang akan dia balur ditubuh indah putrinya. Jemari kekar Samuel, namun terasa sangat halus dan lembut, saat menyentuh bagian kenyal Cleo yang memiliki ukuran cukup besar.

"Hmm, kamu terlihat sangat seksi, baby. Daddy sangat suka sama keindahan tubuhmu," sentuhan jemari Samuel mampu membangkitkan gairah Cleo kembali.

Gadis itu mengusap perut rampingnya dengan jemari halusnya, sementara Samuel tengah sibuk bermain main dengan white coklat, diatas benda kenyal milik Cleo.

"Aaagh, Daddy... ini indah sekali," Cleo meremas kepala Samuel, memintanya lebih liar bermain main disana.

Samuel seperti sangat terlatih, dalam mempermainkan peran jika sudah berada diranjang, memainkan jemari dan lidahnya dengan sangat lincah saat menyentuh bagian kecil berwarna kemerahan yang terlihat sangat segar.

"Dadhh...!" erangan Cleo membuat Samuel semakin aktif diatas tubuh putrinya.

"Kamu suka baby?" Samuel memandang kewajah Cleo tampak memerah menahan hasrat semakin memuncak.

Wajah mulusnya tersenyum, "Aku suka banget Daddy, please lakukan Dad... Cle nggak kuat." pintanya manja, saat jemari dan lidah Samuel menjillati pelan seluruh tubuh putrinya, menuju goa gelap memainkan daging kecil yang tampak seperti mutiara sangat indah.

"Ooogh Dadhh....!"

Kepala Cleo mendongak keatas, meremas kuat sprei, saat lidah Samuel bermain lincah dibawah sana. Bibir mungilnya mendesssah, tubuhnya bergetar, bahkan meminta agar Samuel melepaskan sesuatu yang semakin terasa akan meledak.

Tubuh indahnya bergetar hebat, saat sesuatu terasa sangat melegakan dan Samuel masih menjilati dengan lelehan white coklat yang semakin terasa manis.

"Hmmfh... Daddy..!"

"Sebut namaku baby, come on dear...!"

"Hmmm, Daddy... Cle nggak biasa...!" rengeknya manja menarik tubuh Samuel agar melakukan hal itu, karena memang dia tak mampu menahan rasa nikmat yang luar biasa, karena permainan sang Daddy.

Tangan kekar yang sudah lengket karena permainan white coklat, membuat pria mapan itu semakin penasaran menerobos memasuki goa lembab sejak tadi meminta lagi dan lagi. Benda keras, panjang segera melesat membawa Cleo menembus surga dunia dengan berbagai fantasi yang dia ciptakan untuk memuaskan hasratnya.

Saat ranjang berukuran kingsize berwarna keemasan itu tengah bergetar hebat, kenikmatan keduanya tengah berada dipuncak, suara dessahan nan merdu saling bersahutan, tiba tiba....

BRAAAAK...!

"Sam....!!!!!"

Suara wanita yang sangat dikenal Samuel dan Cleo membuat keduanya terlonjak kaget.

"Vika...!!"

Samuel tampak kaget, saat melihat wanita berusia 29 tahun itu berdiri dihadapan mereka berdua.

"Apa yang kalian lakukan? Apa apaan ini, Sam?" teriak Vika melihat kedua insan itu masih menyatu.

Tatapan mata Vika sangat sinis pada Cleopatra putri angkat yang selama ini dia asuh. Wajahnya semakin merah padam menyaksikan adegan hot seperti di film dewasa, melihat dengan jelas suaminya tengah berselingkuh.

Tangannya terasa sangat dingin hatinya teriris sakit, bahkan sangat sakit, menyaksikan kemesraan antara suaminya dan anak angkat mereka.

"Lepaskan milikmu dari milik gadis itu, Sam...! Aku jijik melihat kalian seperti ini!" amarah Vika tidak dapat terbendung saat semakin mendekat, melihat penyatuan suaminya dan gadis cantik yang selalu menjadi penghangat keluarganya selama ini.

Cleo tersenyum tipis, memeluk tubuh Samuel tanpa ada perasaan malu ataupun bersalah.

Tangan Vika menarik paksa tubuh Samuel, agar penyatuan kedua insan itu terlepas.

Samuel melepas pelukan Cleo dari tubuhnya, mengecup lembut kening putri kesayangan, melepaskan penyatuannya dengan Cleo.

Dengan sigap, Samuel meraih baju, yang berserakan dilantai kamar, bahkan white coklat masih terasa lengket ditubuh keduanya meminta putrinya untuk segera membersihkan diri.

Namun Vika benar benar tidak mampu menahan rasa amarahnya, segera dia meraih tubuh Cleo yang tertutup kain tipis, untuk segera menyiksa anak yang tidak tahu diri menurutnya.

"Brengsek kau wanita jallang, berani sekali menggoda suamiku, bahkan dengan tega kau merusak kebahagiaan keluargaku! Apa salahku padamu haaaaah?!" Vika berusaha meraih kain dari tubuh Cleo, namun ditahan oleh Samuel.

Samuel menarik paksa Vika, agar tidak menyakiti putrinya, "Kenapa kau bisa sampai kesini? Bukankah kita akan bertemu di Jakarta?"

Vika semakin tersulut emosi, karena mendengar sebutan KAU dari bibir suaminya.

"Kau....?!"

PLAAAAK...!

"Tega kamu meniduri wanita lain dibelakangku, Sam! Apa salahku padamu? Kenapa mesti perempuan itu...?" teriak Vika dikediaman Avicii Brother.

Samuel tidak mengindahkan semua makian yang keluar dari bibir Vika, baginya dia sangat menyayangi Cleo putri angkatnya, namun tidak ingin berpisah dari Vika yang selama ini tahu siapa diantara mereka tidak bisa memberikan keturunan.

"Sam... lepaskan aku...!" Vika menghentikan langkahnya, berlari menuju kamar Cleo, untuk memberi pelajaran pada putrinya.

Samuel mengejar Vika, menggendong tubuh wanita itu dengan sangat mudah, "Jangan sakiti Cleo, dia putri kita!"

Vika benar benar berteriak histeris, tidak mampu menahan rasa perih teramat sangat, seperti bumi akan runtuh, melihat sendiri Samuel, cinta pertamanya mengkhianati pernikahan mereka.

Samuel menghempaskan tubuh Vika diranjang kamar, segera mengunci pintu.

"Kenapa kamu menyusul ku kesini?" Samuel benar benar tidak mampu menahan amarahnya.

Vika duduk, menatap lekat wajah pria tampan yang sangat menjijikkan dihadapannya.

"Aku akan bertemu klienku disini. Joe Jonas juga tidak mengetahui kedatanganku, karena aku ingin melihat dengan mata kepalaku apa yang dikatakan sahabatku selama ini," tangis Vika pecah, saat mengenang semua ucapan para sahabatnya tentang kedekatan Samuel dan Cleo akan berdampak buruk pada pernikahan mereka.

Samuel menarik nafas panjang, "Dengar Vika, aku jatuh cinta pada gadis itu. Aku benar benar minta maaf."

Bola mata Vika membesar, dia berdiri dihadapan Samuel, kembali melayangkan tamparan keras kepipi suaminya.

PLAAAAK...!

"Pengecut kau, Sam. Dia anak dari Avicii, dan dulu tidak seorangpun yang mau mengasuhnya, tapi saat ini kau menidurinya. Kau tahu, dia itu hanya gadis liar yang tidak tahu diri. Dia yang akan menghancurkan seluruh keluarga kita. Apa kau tidak tahu itu? Aku jijik sama kamu Sam....! Sangat jijik...!"

Vika benar benar meluapkan segala emosinya, rasa kecewa terhadap suami, kini bertambah hancur setelah memergoki kemesraan mereka yang benar benar nyata.

"Aku kecewa sama kamu, Sam. Ceraikan aku...!" pinta Vika tegas pada Samuel.

Samuel tersenyum tipis, menatap iris mata Vika dengan penuh kebencian, "Dengar Vika, aku tidak akan pernah menceraikanmu! Jangan pernah kau berharap aku akan melakukan itu. Cleo tetap menjadi anak kita, bahkan akan menjadi istri keduaku!"