Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 8 Baek Hyeon Melakukan Konferensi Pers

Muncul berita baru. Larissa memberikan laporan.

"baeghyeon koliawon daepyo, dodugsonyeowa yeol-aeseol-e hwibssayeossda"

"Baek Hyeon, CEO Korea One terlibat skandal Cinta dengan Gadis Pencuri"

Ada lagi muncul berita yang menyudutkan Chun Hee.

"baeghyeon-iga jeolchinhan dodugsonyeoneun uidaesaeng-ida"

"Gadis Pencuri yang dekat dengan Baek Hyeon adalah Mahasiswi Kedokteran"

Sementara itu dengan pemberitaan skandal cinta Baek Hyeon, membuat saham Korea One, dimana Baek Hyeon menjadi CEO nya menjadi turun drastis. Suh Hoon segera menyuruh Baek Hyeon melakukan konferensi Pers.

Suh Hoon melihat lonjakan aksi jual saham Korea One, terburuk sepanjang sejarah perusahaan.

"Halo, Baek Hyeon cepat kamu lakukan konferensi Pers, Investor sudah menjual saham Korea One, sudah sampai titik terendah"

"Iya baik pah"

"Chun Hee kita harus melakukan konferensi Pers"

"Kenapa saya dilibatkan?"

"Ini juga menyangkut nama baik kamu, apakah kamu mau dikeluarkan dari Universitas dimana kamu kuliah"

"Ya tidak dong"

"Makanya kita harus melakukan konferensi pers"

Baek Hyeon segera keluar apartemen bersama Chun Hee. Gadis kedokteran yang sekarang ramai diperbincangkan. Baek Hyeon langsung mengundang wartawan dengan membuat status di Twitter dan media sosialnya.

"Bagi yang ingin mengetahui dan klarifikasi dari saya tentang pemberitaan yang beredar, saya akan melakukan konferensi pers besok pukul 10.30 di Plaza Tower Indonesia"

Baek Hyeon dan Suh Hoon kaget dengan penurunan yang drastis sahamnya. Semalaman Baek Hyeon berpikir keras. Ini juga bisa menjadi hal terburuk di perusahaan nya. Tapi Baek Hyeon yang lulusan Amerika, segera berpikir taktis dan kritis.

Sementara itu kompetitor merasa diatas angin. Mereka senang Korea One jatuh ke titik terendah nilai sahamnya.

"Baek Hyeon gimana dong, ini saya juga sudah mendapat surat peringatan dari kampus"

Chun Hee menunjukkan surat peringatan dari kampus perihal video skandal.

"Tenang, kita harus berpikir jernih, jangan panik, besok kita langsung mengadakan konferensi Pers"

Akhirnya keesokanpun tiba. Dan Baek Hyeon membawa Chun Hee.

Sudah datang para wartawan. Mereka sengaja datang dari Korea ke Indonesia, untuk mendengar konferensi pers dari Baek Hyeon.

"Baik, beberapa waktu lalu muncul video saya dengan seorang gadis, saya katakan bahwa gadis itu adalah calon istri saya. Jadi ini bukan skandal. Tapi ini adalah Cinta yang Agung. Jadi saya harap investor tidak menyangkutkan hal pribadi saya dengan bisnis. Tidak ada yang berubah dengan platform bisnis kita, bahkan saya akan membuat inovasi di Korea One. Saya akan mengangkat calon istri saya ini yang merupakan mahasiswa teebaik di Universitas Gachon, dan ia mendapatkan predikat cum Laude, makanya saya memilihnya untuk mendampingi saya untuk menjadi peneliti di bidang kedokteran. Dan ia sedang melakukan penelitian. Juga pertukaran pelajar. Dan pertukaran peneliti. Jadi saya kira saya tidak salah pilih. Memilih dia sebagai calon istri saya yang akan mengembangkan teknologi kedokteran di Korea One. Jadi saya pastikan bahwa Korea One akan menjadi perusahaan terbesar di Korea"

"Teknologi kedokteran apa yang sedang dikembangkan. Saya ingin jawaban dari calon istri anda"

Tentu saja Baek Hyeon kaget, dan segera menyikut Chun Hee.

"Apa yang harus aku katakan?"

"Itu yang kemaren kamu lakukan penelitian" Bisik Baek Hyeon

"Hish laki laki ini"

"Ayok cepetan"

"Eu saya mengembangkan teknologi robotik dalam kedokteran"

Langsung para Wartawan dan pengunjung tepuk tangan.

"Nona ... siapakah nama anda?"

"Nama saya Chun Hee"

"Sudah ya .... kami harus kerja lagi, penelitian ini akan kami kabarkan dan launching dalam waktu dekat"

Usai konferensi pers itu mendadak aksi beli saham Korea One semakin menaik bahkan 3 kali lipat dari keadaan yang terbaik sepanjang sejarah perusahaan.

"Yess, kita berhasil Chun Hee kita berhasil"

Baek Hyeon malah mengangkat tubuh Chun Hee. Sambil memeluknya kegirangan.

"Baek Hyeon ... Baek Hyeon ..."

Chun Hee merasa Baek Hyeon terlalu erat memeluknya ia susah bernafas.

"UPS maaf, aku kegirangan sayang"

"Sayang ... apa kamu bilang"

"Aku sayang kamu Chun Hee"

Chun Hee tersipu malu.

"Udah Baek Hyeon, kita harus hati hati nanti ada video lagi"

"Iya sayang"

Suh Hoon juga merasa kagum atas kecerdikan Baek Hyeon dalam membuat momentum. Kini sahamnya malah menjadi saham tertinggi saat itu.

"Kamu pertahankan Baek Hyeon"

"Iya pah"

Chun Hee juga mendapat ucapan selamat dari rektorat. Karena nama baik kampus jadi terangkat.

Muncul berita bertubi tubi.

"gacheondaeeseo gajang ttogttoghan sonyeo cheonhui, uihag-eseo lobos gisul yeongu gaebal jung"

"choegoui uidaesaeng cheonhuiwa hamkkehan baeghyeon-ui dajeonghan sajin"

"Chun Hee, gadis terpintar di Universitas Gachon, sedang melakukan penelitian dan pengembangan teknologi robotik dalam kedokteran"

"Potret mesra Baek Hyeon dengan Chun Hee, mahasiswa terbaik kedokteran"

Larissa merasa kedekatan Chun Hee dengan Baek Hyeon membuat hatinya panas. Apalagi justru Baek Hyeon terang terangan memperkenalkan Chun Hee sebagai calon istrinya.

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel