Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 8 Orang Ke 23

Bab 8 Orang Ke 23

Malam hari, di ruangan yang sepi, dimana waktunya istirahat, Yin Xiaoxiao sangat cemas, ponsel yang di lemparkan di kasur berbunyi ‘dingdong’, menandakan pesan masuk, tapi dia tidak mempedulikannya.

Dia sangat tau, Li Meng dan Yin Ruoyun melihat dengan tidak suka, sekarang dia hanya perlu menunggu ketika kakaknya tidak ada mereka pasti akan segera mengusirnya keluar! Saat itu bahkan jika kakaknya pulang tepat waktu untuk melindunginya juga tidak akan sempat ;lagi!

Menikah?

Bagaimana mungkin dia mau menikah dengan paman Zhang, memikirkannya saja dia sudah merasa jijik, tubuhnya yang gemuk, kepalanya yang botak, prilakunya yang buruk, semuanya membuat Yin Xiaoxiao merasa jijik!

Ponselnya berbunyi lagi, Yin Xiaoxiao mengambil teleponnya.

Membuka ponselnya, menampilkan pesan yang dikirim kakaknya.

--Xiaoxiao, sedang apa? Apakah ibu menyulitkanmu?

Melihat kalimat ini, mata Yin Xiaoxiao memanas, ini adalah kakaknya, sejak kecil hingga besar hanya kakaknya lah yang memahaminya, meskipun mereka saudara tiri, tapi hanya dia satu-satunya orang terdekatnya di keluarga Yin, sedangkan yang lainnya sejak awal sudah tidak menganggapnya.

--Kak, tolong aku, ibu memaksaku menikah dengan paman Zhang, kamu cepat pulanglah!

Yin Xiaoxiao memohon bantuan dengan kakaknya, tapi setelah selesai mengetik, dia tidak menekan tombol kirim, sebaliknya menghapusnya satu per satu, Yin Xiaoxiao mengetik ulang lagi tanpa menulis kesedihannya, dia mengatakan bahwa dia baik-baik saja……

Dia ingin kakaknya kembali, sekarang dia sendiri di rumah, bahkan di paksa menikah, tapi tidak bisa, kakaknya ada urusan penting di luar negeri, jika hanya karena masalahnya menyuruh kakak kembali, dia akan merasa bersalah.

Pacar? Dimana dia harus mencari pacar!

Juga yang bisa di nikahi!?

Dengan kaki telanjang, Yin Xiaoxiao turun ingin minum air, tidak di sangka dia mendengar suara Li Meng dan Ruoyun sedang berbicara di dapur.

"Bu, jika Yin Xiaoxiao berhasil membawa pacarnya datang, apakah kita akan melepaskannya begitu saja?" Yin Ruoyun mengenakan baju tidur, berwarna pink, menampilkan warna kulitnya yang putih dan lembut: "Kesempatan ini sangat bagus, aku tidak ingin melihatnya di keluarga Yin lagi."

"Bodoh, apakah kamu pikir ibumu begitu bodoh? Apa yang ku katakan hari ini, apakah kamu sudah mendengarnya dengan jelas?" meskipun Li Meng mengatai Yin Ruoyun, tapi nada bicaranya masih sedikit manja: "Aku bukan hanya mengatakan membawa pacarnya pulang! Asalkan dia tidak menikah, aku akan mencari cara memaksanya menikah dengan paman Zhang!"

Yin Xiaoxiao berdiri di sudut ruangan mendengar perkataan itu, sesaat tubuhnya membeku.

Li Meng melanjutkan kalimatnya, dengan pelan: "Karena paman Zhang menginginkan Yin Xiaoxiao, tentu saja aku akan menjualnya, tapi bagaimana pun juga putri ku yang hebat bisa menikah dengan tuan muda keluarga Xiang, keluarga Xiang memiliki tubuhnya yang bagus."

Yin Ruoyun tersenyum malu, memikirkan wajah tampan Xiang Chen di bawah sinar matahari merasa dirinya beruntung."

Yin Xiaoxiao tidak mendengarnya lagi, dia kembali diam-diam, tapi kali ini dia mengambil sebuah keputusan, diam-diam masuk ke ruangan dimana keluarga Yin menyimpan dokumen, diam-diam mengambil kartu keluarga, besok paginya, pagi-pagi dia pergi membawa ktp dan kartu keluarga.

Pada musim semi, jalan di kota T cukup ramai, setiap langkah kaki semua orang memiliki tujuan yang berbeda, Yin Xiaoxiao berdiri di sudut jalan, dengan tenang menghitung di dalam hati.

Satu, dua, tiga, empat……

Sebelas, dua belas, tiga belas……

Yin Xiaoxiao sudah memikirkannya, sekarang dia berumur 23 tahun, kalau begitu dia akan berdiri di sini menghitung sampai orang ke 23, asalkan orangnya tidak berumur lebih dari 30 tahun, belum berkeluarga, tubuhnya sehat, maka dia akan ‘melamarnya’! Menjadikan pria ke 23 sebagai suaminya, juga menjadi satu-satunya orang yang menyelamatkannya dari keluarga Yin!

Dua puluh, pria yang muncul adalah orang asing dengan janggut berantakkan.

Dua puluh satu, muncul seorang pria berusia lebih dari 30 tahun, di sampingnya di temani istri dan putra putrinya.

Dua puluh dua, muncul seorang pria yang lembut dan elegan, mengenakan kacamata seperti mahasiswa di bidang penelitian.

Menahan nafas, Yin Xiaoxiao melihat lurus ke depan, menunggu pria yang akan datang selanjutnya……

Tiba-tiba, sepasang sepatu lusuh muncul di tikungan, Yin Xiaoxiao ingin melihat siapa orangnya……

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel