Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 12 BCC Group

Kedatangan Antonio di kediaman Yu Silan membuat pria itu terpaksa memulangkan Saena kembali ke kediamannya. Yu Silan tidak ingin Antonio menggenggam kelemahannya.

Saena sudah kembali ke kediamannya, Yu Silan sudah mengembalikan gelang giok warisan dari keluarganya. Tidak ada lagi kecemasan dalam hati Saena. Dan pikir Saena dia tidak perlu lagi pergi untuk menemui Yu Silan di perusahaan pria tersebut hanya untuk mendapatkan gelang gioknya kembali.

Saena berharap hubungan antara dirinya dengan Yu Silan sudah selesai sampai di sini. Satu hari setelah kepulangan Saena ke kediamannya, gadis itu juga memutuskan untuk tidak lagi pergi ke Ailen Group untuk melakukan magang di sana. Saena pergi ke perusahaan awal dia diterima magang.

Sekitar pukul delapan pagi, Saena berangkat ke perusahaan BCC. BCC merupakan perusahaan media hiburan. Saena memilih magang di sana karena perusahaan tersebut sesuai dengan jurusan yang diambil Saena. Saena berpikir dia akan selamanya bisa terbebas dari Antonio juga dari kekangan Yu Silan.

Saena masuk ke dalam perusahaan dengan hati senang. Dia juga bertemu dengan para rekan-rekan kuliahnya yang mengambil BCC sebagai tempat magang. Mereka mulai melakukan pekerjaan masing-masing.

“Kemarin aku dengar kamu pergi ke Ailen Group?” tanya Yi An rekan satu kampusnya.

“Hem.” Saena hanya mengangguk kecil, gadis itu ingin melupakan semua yang pernah terjadi di hari-hari sebelumnya. Toh dia juga sudah berjanji pada Yu Silan kalau dia tidak akan pernah menceritakan apapun tentang hubungan yang mereka lakukan secara diam-diam. Dalam hati Saena mengaggumi sosok Yu Silan. Walau pria itu tidak pernah menyatakan cinta atau menunjukkan perasaannya. Setiap bertatapan mata dengan Yu Silan selama beberapa hari terakhir Saena tidak bisa memungkiri kalau hati dan tubuhnya memang menginginkan sosok Yu Silan.

“Lalu? Kenapa malah kembali ke sini?” Kejar Yi An, dia tidak mengerti kenapa Saena lebih memilih perusahaan entertainment yang lebih kecil. Jika dilihat dari prospek dan keberuntungan untuk masa depannya tentu saja seharusnya Saena tetap tinggal di Ailen Group. Perusahaan Ailen tidak hanya mengelola satu jenis bisnis. Segala macam yang mereka inginkan bisa mereka dapatkan. Saena sama sekali tidak tahu kalau BCC masih tinggal di dalam naungan Ailen. BCC merupakan salah satu anak perusahaan dari ke sekian anak perusahaan. Tak terhitung berapa banyak perusahaan di kota besar tersebut yang berada di bawah naungan Ailen Group.

“Di perusahaan ini aku mengajukan magangku. Kenapa memangnya kalau aku kembali ke sini? Bukankah ini hal yang wajar?” Tanyanya lagi dengan tatapan mata tidak mengerti.

“Ya, tidak masalah. Tapi jika aku jadi kamu maka aku akan memilih tetap tinggal di Ailen.” Bisik Yi An sambil tersenyum. Pria itu segera berlalu dari hadapan Saena sambil membawa kardus untuk diletakkan di dalam ruangan peralatan.

Di Ailen Group. Yu Silan duduk di dalam ruangan kerjanya. Pria itu menatap Xue Zhang beberapa kali lalu kembali menatap ke arah berkasnya.

“Jam berapa sekarang?” Tanya Yu Silan pada asisten pribadinya tersebut.

“Jam sembilan pagi, Presdir.” Jawabnya sambil melirik ke arah jam di pergelangan tangan Yu Silan. Xue Zhang merasa aneh, tidak biasanya Yu Silan bertanya hal-hal remeh seperti tadi.

“Anak magang itu..”

“Nona Saena? Anda sudah melepaskan Nona Saena kemarin. Anda juga sudah megembalikan gelang giok milik keluarganya.” Jawab Xue Zhang dengan sikap hormat.

“Ya, kamu benar. Aku sudah mengembalikan benda itu padanya. Aku juga sudah memulangkan gadis itu kembali ke keluarga Abraham. Jika saja Antonio tidak ikut campur dengan urusan pribadiku, Saena pasti masih tinggal di sini.” Keluhnya.

Xue Zhang tidak berkomentar, dia tidak bisa menjawab keluhan Yu Silan. Walau Saena ditempatkan di perusahaan Ailen wanita itu juga hanya duduk-duduk tanpa melakukan sesuatu yang berguna untuk perusahaan besar tersebut. Pikir Xue Zhang tidak ada gunanya menempatkan Saena di Ailen.

“Jadi, di mana gadis itu melakukan magangnya?”

“BCC Entertainment, Presdir.”

“Apa ada hal yang harus aku periksa di BCC? Cari berkasnya! Dan bawa ke sini sekarang juga!” Perintah Yu Silan pada Xue Zhang.

“Baik Presdir.”

Xue Zhang undur diri, pria itu segera mencari berkas BCC di tempat berkas. Xue Zhang merasa bingung, tidak ada yang perlu dilakukan dengan BCC lantaran kemarin semua berkas BCC yang menunggu persetujuan dari Ailen sudah Yu Silan tanda tangani.

Xue Zhang kembali ke ruangan Yu Silan dengan tangan kosong. Pria itu sangat takut dan cemas jika sampai Yu Silan membentak dan memarahinya.

“Kamu tidak membawa berkas yang aku minta?”

“Dari BCC semuanya sudah tuntas Presdir, baru sehari yang lalu saya mengantarkan berkas BCC ke kediaman.”

“Jadi sekarang bagaimana?”

“Sebaiknya menunggu BCC mengajukan persetujuan untuk proyek baru.” Saran Xue Zhang padanya.

“Itu akan memakan waktu berbulan-bulan. Kita ke BCC sekarang! Tidak perlu membawa berkas.” Yu Silan mendahului Xue Zhang keluar dari dalam ruangan kerjanya.

Sekitar dua puluh menit, mereka tiba di sana. Kedatangan Yu Silan yang tiba-tiba membuat kepala cabang perusahaan panik. Banyak pekerjaan yang tiba-tiba diberikan pada karyawan karena harus menyambut kedatangan Yu Silan dengan baik tanpa menunjukkan kesalahan dan cacat walau hanya sedikit saja.

Julukan dan menjadi slogan dari sosok Yu Silan hanya satu kata, yaitu.. “Sempurna!” Sempurna dalam tampilan, sempurna dalam pekerjaan, sempurna dalam semua hal. Jika Yu Silan melihat satu kesalahan walau hanya sedikit saja, maka pria itu akan meminta penangguhan kilat pada semua hal yang berhubungan dengan hal itu. Dia bilang keputusan itu dia ambil demi meminimalisir kerusakan dn kerugian yang lebih besar di belakangnya. Karena slogan itu semua karywannya selalu berlomba-lomba untuk menunjukkan sesuatu yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya dan sesuatu yang lebih sempurna!

Saena yang sedang memilah peralatan dari dus besar ke dus-dus lainnya terkejut melihat hiruk-pikuk karyawan di sekitarnya. Gadis itu segera berdiri dan bertanya pada Yi An.

“Yi An? Kenapa mereka mendadak sibuk begini?”

“Aku dengar Presdir Yu sudah berada di lobi dan bersiap untuk memeriksa kondisi dan situasi di dalam perusahaan BCC. Kamu tidak tahu kalau BCC merupakan anak cabang dari Ailen? Ailen Group perusahaan global yang meliput di segala bidang. BCC hanya salah satu dari sekian perusahaan yang tinggal di bawah naungan Ailen!” Seru Yi An dengan penuh semangat.

Sementara Saena hanya meringis karena dia tidak mengerti penjelasan dari Yi An barusan. Saena tidak peduli dengan Yu Silan. Saena tetap duduk dan memilah barang tanpa peduli dengan hiruk-pikuk manusia di dalam perusahaan tersebut.

Yu Silan mulai berjalan masuk, pria itu sejak tadi mengedarkan pandangan matanya ke sekeliling. Dia tidak melihat Saena sama sekali.

“Apakah menurutmu dia sedang sembunyi karena mengetahui kedatanganku di sini?”

Xue Zhang menggelengkan kepalanya lalu menjawab. “Nona Saena pasti merasa bahwa dirinya tidak cukup pantas mengharapkan kedatangan Anda di sini Presdir.”

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel