Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 6 Teror Luar Biasa

Mulanya Angelina ingat, waktu beberapa minggu yang lalu ada tukang datang ke apartemen nya dan berpura pura melakukan perawatan dan perbaikan saluran air di apartemen. Mungkin merekalah yang menaruh hidden cam itu.

"Mah ayo kita cari hidden cam"

"Ayok"

Ia mula mula mencarinya dengan mematikan listrik. Pasti Jacobs bisa mengawasinya kalau hidden cam itu masih menyala. Makanya satu satunya jalan adalah mematikan kelistrikan. Karena masih siang jadi Larissa dan Angelina berusaha mencari Hidden cam.

Tapi iapun bingung bagaimana cara orang itu bisa meremote hidden camnya. Pasti ada wifi yang menghubungkan hidden cam itu dengan internet.

Kemudian ia mencari wifi. Tapi di apartemen itu yang pasang wifi hampir semua orang. Ia bingung. Tapi ia gak kehilangan akal. Akhirnya ia menghubungi tetangga tetangganya agar mematikan wifinya sebentar.

"Kenapa saya mesti mematikan wifi saya"

"Ada penggemar saya seorang psikopat, ia meneror saya dengan memasang hidden cam disini. Tapi hidden cam itu bisa ia kendalikan kalau ada koneksi internet. Makanya saya akan meminta semua tetangga sekitaran saya agar mematikan wifi. Atau saya minta wifi yang mana yang anda punya. Jadi saya bisa list mana wifi punya dia"

"Punyaku yang Ezequiel1402"

"Oke makasih ya ... oh iya maaf gak usah dimatikan. Jadi saya akan tracking semua nama nama wifi disini"

"Mungkin lebih bagus kamu ke security dan bagian komputer jaringan di apartemen ini, mereka tahu semua nama wifi yang ada disini termasuk denahnya. Nah dari situ kamu bisa mengetahui wifi yang mana miliknya".

"Okay makasih atas sarannya"

Angelina menghubungi bagian security dan jaringan komputer.

"Ada apa miss Angelina?"

"Begini ... mungkin ini sekalian aku mau melaporkan. Kalau aku lagi digunakan intimidasi oleh fans saya"

"Diintimidasi maksudnya?"

"Ada penggemar saya yang mengetahui gerak gerik saya. Dan saya curiganya ada hidden cam di apartemen saya. Dan waktu beberapa minggu lalu ada tukang yang masuk ke apartemen saya katanya sedang memperbaiki saluran air dan lainnya. Lumayan sih lama. Makanya saya agak curiga kalau ia yang memasang CCTV atau hidden cam itu".

"Bisa dikasih tahu kapan persisnya datang tukang itu?"

"Sebentar aku tanya mamah"

"Mah inget gak tukang yang tempo lalu datang kesini itu tanggal berapa ya"

"Eeeuuu kalau gak salah tanggal 25 an ... soalnya ... bentar. Oh iya baru saya ingat kalau waktu itu saya habis menambah top up my balance. Sebentar saya cek dulu"

Larissa mengecek kapan nomornya di top up dan ia dapatkan tanggal 24.

"Oh tanggal 24"

"Bentar saya cek di jadwal perbaikan"

Security itu mencek di hp android nya tentang jadwal perbaikan. Dan untuk wilayah apartemen di Angelina memang tidak ada jadwal pada waktu itu.

"Oh iya benar, tidak ada jadwal di aplikasi, mereka berarti mungkin menyamar, seharusnya jadwal mereka ada di lantai 5 bukan di lantai 8 artinya memang mereka tidak dalam tugasnya memeriksa lantai 8"

"Nah itu dia... coba kita cek di CCTV, mungkin akan terlihat ditanggal itu siapa yang datang ke apartemen nya"

Untunglah ada CCTV di apartemen itu. Makanya security dengan telaten. Kemudian ia mencapture kedatangan teknisi itu. Dan ia kurang begitu bisa melihat wajah mereka. Yang pastinya sudah mereka perseiapkan sebelumnya. Benar benar persiapan yang matang. Dan mereka ternyata untuk mengelabui. Mereka datang dari lantai 5 menggunakan lift dan melewati tangga darurat hingga lantai 8. Tapi tetap saja tidak bisa melihat wajah mereka karena mereka memakai topi.

Dan mereka tahu dimana CCTV itu berada. Setiap melewati CCTV mereka menunduk.

Tambah gemes Angelina.

"Oke kita langsung ke daftar wifi aja pak yang terpasang di seluruh apartemen. Bisa kita lacak, wifi mana yang tidak ada dalam daftar, berarti wifi mereka"

"Oke saya printkan atau mau saya kirim ke WhatsApp?"

"Kirim ke WhatsApp aja pak, biar saya bisa cek di android saya"

"Oke"

Angelina menyalakan lagi listriknya.

Akhirnya Angelina mencek wifi WiFi itu. Dan ia akhirnya tahu yang bukan termasuk didalam daftar wifi apartemen. Tapi ia harus bisa menghack atau masuk kedalam rooter untuk bisa mengetahui atau menonactivekan semua yang tersambung dengannya.

Angelina meminta bantuan teknisi untuk menghack wifi yang dimaksud.

"Eh jangan dulu di non aktifkan, bisakah kamu mendapatkan gambaran hidden camnya"

"Bisa"

Teknisi itu bisa mengakses IP kamera dengan kode reset awal dari remote rooternya.

Ia akhirnya bisa menemukan hidden cam itu diletakan dimana saja.

"Astaga ada 8 hidden camera"

"Iya"

"Coba bisa ditampilkan dimana saja"

Angelina kaget bukan main. IP camera itu diletakkan di kamar mandi. Kamar tidurnya. Ruang tamu, Ruang tengah. Bahkan di bawah meja.

Niat banget si Jacobs ingin mengetahui aksinya. Yang sudah pasti saat dia mandi pun pasti direkamnya.

Angelina geleng geleng. Ada orang yang tergila gila padanya.

Satu persatu IP camera itu dicopot. Macem macem bentuk hidden camnya. Ada yang berbentuk boneka kecil. Bahkan ada hidden cam yang diletakkan didalam televisinya.

Teknisi komputer juga geleng geleng.

"Kamu yang sabar ya Angelina?"

"Iya makasih"

Security juga geleng geleng. Dan langsung mengumpulkan semua anggotanya. Untuk mulai lebih selektif lagi memasukkan orang. Terutama dari kalangan teknisi atau tukang yang hendak memperbaiki, ruangan apartemen. Penjagaanpun dilakukan seketat mungkin.

Kemudian dengan nada marah dan penuh kesedihan.

Ia live di sosial medianya.

"Oke gaess sekarang mungkin saya hanya akan curhat tentang masalah yang baru saja saya hadapi. Mungkin saya harus menanyai pendapat kalian. Jadi terus terang ini diluar dari perkiraan saya. Saya mendapatkan teror dari orang yang bernama Jacobs. Ia mengirimkan saya bingkisan. Entah berapa bingkisan yang sudah saya kasih. Hanya saya yang ketahui adalah ia memberikan gaun biru yang saya pakai ini. Terus ia memberikan dildo waktu tempo lalu. Awalnya saya merasa fun fun aja. Tapi alangkah terkejutnya. Ternyata ia memasang hidden cam di hampir semua ruang di apartemen saya. Ini dia hidden cam yang saya dapatkan"

"Astaga yang sabar ya kak Angelina"

"Freak ... dasar itu peneror"

"Gua sumpahin mampus itu peneror"

"Go to hell Jacobs"

"Jadi saya tahu kamu Jacobs kamu pasti dengan kepintaran kamu, ada dalam daftar viewer yang ada sekarang. Sekarang totalnya ada 1200 viewer lebih. Dan saya yakin kamu ada disalah satunya. Jadi tolong kamu sekarang muncul, kalau kamu memang laki laki"

Tapi yang terjadi sungguh diluar dugaan. Angelina di banjir gift dari seorang bernama Garcia. Gift Limousine dan gift yang mahal.

"Kamukah Jacobs yang membanjiri saya dengan Limousine"

Muncul teks bergerak dari Jacobs

"Buat apa kamu kerja seperti ini. Kamu bisa kaya raya dengan saya. Malah kamu menolaknya. Mengapa saya tidak bisa memiliki kamu. Bukankah kamu sudah berjanji kalau akan memperlakukan netizen dengan baik, dan malah kamu ngata ngatai saya"

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel