Ringkasan
Cara satu-satunya kabur dari keluarga gila ini hanya mati!****Angin yang dulu hilang ditelan kegelapan.Setelah kematian sang kakek, segala kehidupan Angin berubah seperti neraka. Tak ada yang lebih kejam saat takdir memberinya sebuah bom kebenaran. Tentang siapa dirinya, asal-usulnya.Tak ada alasan yang membuatnya hidup ketika ia harus mengetahui kenyataan bahwa ibunya mati karena kelahirannya. Bahwa dia adalah anak hasil perkosaan yang telah merenggut kebahagiaan sang ibu. Lebih dari itu, iblis jahat yang harus ia akui sebagai ayah muncul kembali.Iblis itu nyata, seorang penjahat kelas kakap. Mafia Rusia dengan level tertinggi. Seseorang yang menginginkan ia hidup ketika ia justru ingin lari dari kenyataan ini.Bahkan jika ia memilih kematian berulang kali.Warning: Mental issue.
Prolog Season 1
Untuk alasan tertentu,
Saya bahagia karena telah mencintai..
Suara derak roda mengisi pendengaranku yang kian menurun. Mataku berat, napasku tersengal. Ada teriakan memanggil-manggil namaku. Aku berjuang untuk tetap membuka mata, namun rasa kantuk dan juga nyeri tak tertahankan menyergapku. Aku hampir menyerah, ketika suara itu datang,
"Don't!" dia berteriak.
"Jangan berani lu ninggalin gue seperti ini. Gue gak akan maafin mereka kalo sampek lu mati! You hear me?!"
Aku ingin tertawa, sungguh. Menertawai dia yang dulu membenci aku.
"Please.." suaranya mendadak lirih, "Don't go away, brotha.." dia terisak.
Untuk pertama kalinya, aku merasa bahagia. Ketika dia mengakuiku sebagai seorang kakak. Kabut putih datang perlahan. Mengaburkan semuanya.
Putih..
Putih..
Putih..
Bukankah tujuanku udah terwujud, cara pelarian paling masuk akal dari keluarga gila ini adalah, mati!
****