Bab 4 Sikap Cueknya Zein

Apa yang membuat mu jauh dari ku ! Dan apa sja salah ku hinggah kau bersikap acuh pada ku _Alenzia Brata .

*Teman Rasa pacar*

Waktu pulang sekolah telah tiba dan smapai saat ini Zia belum bertemu dengan Zein paska kejadian yang terjadi di perkiran pagi tadi .

Di kelas pun sama ,Zein tak menunjukan batang hidung nya di sana ,entah kemana pergi nya cowok itu .

Zia sudah berusaha menghubungi no telpon nya Zein tapi tak aktif sudah tanya pada Rio dan Maksi tapi kedua orang itu tak tahu Zein di mana .

Al hasil saat ini Zia berjalan seorang diri menuju ke ruang OSIS untuk mengecek Zein di sana .

Anet dan Benita sudah pamit pulang duluan ,hinggah tak memiliki pilihan lain Zia pun mencari keberadaan Zein .

Ckck maafin aku yah Zein ,janji tidak akan marah lagi deh sama kamu ,Gumam Zia sambil berjalan menuju ruang OSIS.

Hahaha kak Zein bisa saja ,kakak juga tampan kok ,ucap seorang gadis yang sangat Zia kenali .

Deg ..

Lagi dan lagi jantung Zia rasa nya mau keluar saat melihat sikap Zein pada Debora .

Ya kedua orang itu kini tengah duduk di ruang OSIS dengan sepiring nasi goreng di sana .

Entah apa yang membuat kedua orang itu tertawa bahagia disana ,tapi yang membuat hati Zia terisi adalah nasi gorengan yang di buat nya kini tengah di makan oleh gadis lain dan bukan Zein yang memaksn nya

Kak Zein ,cicit Zia dengan air mata yang sudsh turun di kedua pipi tembem nya .

Hiks…

Kakak kenapa seperti ini hmm ? Apa salah Zia sama kakak sampai Kakak berbuat jsub seperti ini ? Ucap gadis itu dengan teriakan penuh marah pada cowok itu .

Sedang Zein Hanay diam sambil menatap gadis itu dengan tatapan yang membuat perasaan Zia semakin hancur .

Kau , apa yang kamu gunakan smapai semua perhatian Zein pada ku kini harus tertuju pads mu hah ,bentak Zia marah sambil menunjuk ke arah Debora yang menunduk kan kepala nya .

Zia jaga sikap mu ,jangan seperti orang gila yang mengamuk di sini ,ucap Zein pedas pada Zia yang mematung di tempat nya .

Kakak…cicit Zia pelan dan tak akan percaya dengan sikap zein yang berubah jahat pada nya .

Pergi dari sini Dan jangan pernah menunjukan wajah mu di hadapan gue lagi.

Deg .

Perkataan Dan kosakata cowok yang menjadi teman baik nya kini sudah berubah terhadap nya .

Cowok yang dulu perhatian dan penuh kasih sayang pada nya sudah hilang entah kemana.

Kakak capek yah ,kalau begitu Zia pulang dulu yah ,nanti kita bicarakan di rumah ,ucap Zia meyakinkan dirinya bahwa semua nya akan baik -baik sja Dan mungkin sja Zein dalam mode marah saat ini .

******

Zein lho sehari ini kenapa sih ? Kek berubah begitu sama Zia , sebenarnya apa yang terjadi Sama lho ? Tanya Rio dengan tatapan serius nya ,tak ada sikap tengil nya di sana .

Gue nga apa -apa Rio dan masalah gue Dan Zia cuma sepele saja ,ucap Zein dengan tatapan serius juga .

Apa lho ada hubungan yah ,dengan Debora anak kelas IPA ? Tanya Maksi kepo .

Bukan urusan lho ,jawab Zein cuek lantas memperbaiki motor nya karena malam ini mereka akan turun balapan dengan Juan yang mana sudah mereka sepakati satu hari sebelum balapan ini di laksanakan.

Zein gue hanya ingatkan lho tentang satu hal ,jangan buat Zia sakit hati dengan sikap lho saat ini karena Jika sampai ia sudah menyerah dan tak mau berurusan dengan lho lagi ,lho yang akan susah pada akhirnya ,ucap Rio memperingati ketua geng motor mereka itu .

Gue tahu dan thanks sudah kasih saran itu buat gue ,jawab Zein seadanya .

Boleh gue tanya satu hal sama lho Zein ? Ucap maksi di anggukan kepala oleh zein .

Apa ini semua ada sangkut paut nya dengan Juan atau ini tentang permasalahan lho sama masalah yang kita bahas kemarin ? Ucap maksi bertanya .

Ini Bakr urusan gue ,kalian tenang saja dan urus masalah yang lain ,ucap Zein memilih tak menjawab pertanyaan Maksi .

Baiklah ,tekserah lho aja , ucap maksi sedikit emosi dan pergi dari markas Fire Dragon.

********

Kak Zein jemput aku yah ? Aku kira kakak akan jemput Zia ? Ucap Debora bertanya pada Zein yang tersenyum tipis ke arah nya .

Zia tidak bisa keluar malam maka nya gue datang jemput lho saja,ucap zein pelan .

Ohhh baik lah Kak ,ucap Debora dengan binar bahagai di wajah cantik nya .

Ya Zein malam ini akan mengikuti balapan dia mengajak Debora untuk menonton nya balapan malam ini .

Ohhh astaga ,bukan nya itu kak zien yah ? Kok dia bisa bareng debora sih ?

Iyah gadis picmi itu juga Sok kecantikan banget lagi .

Dimana kak Zia yah Sampai kak Zein mengajak cewek lain ke sini .

Bisikan -biskikan dari para penonton yang mengomentari Zein dan Debora di depan gadis finis sana .

Jangan -Jangan cewek pikmi itu yang godain kak Zein ?

Sudah lah ayo kita laporkan ini pada kak Zia biar gadis itu di tegur Sama kak Zia saja ,ucap para gadis lain di sana .

********

Prang….

Handphone yang di pegang Zia tak senagaja jatuh ,bukan tanpa sebab Zia menjatuhkan nya tapi karena rasa shock nya .

Video yang berdurasi lima menit itu di perlihatkan Zein yang tengah di cium oleh seorang gadis yang mana sangat Zia kenali .

Sakit.

Sedih .

Kecewa .

Sudah pasti di rasakan oleh Zia saat ini ,orang yang ia anggap sebagai tempat ternyaman nya dengan kejam melukai perasaan nya .

Kak Zein nga pernah ajak gue untuk nonton Kakak balapan ,sedang kakak bisa dengan sesuka hati mengajak gadis lain bahkan membiarkan gadis itu mencium kakak hiks..

Apa kakak sudah capek yah dengan sikap dan perilaku Zia selama ini ? Ucap Zia di sela -sela Isak tangis nya .

Tolong jelasin Sama Zia apa kesalah Zia biar Zia rubah sikap Zia ,ucap Zia sambil melihat gambar Zein yang terpasang di dinding kamar nya .

Kaka kenapa jadi berubah dingin dan cuek seperti ini ,bahkan kakak tidak datang dan meminta maaf pada Zia atas tindakan Kaka selama satu hari ini,rancau Zia dengan wajah sedih nya .

Kata kan satu sja kesalahan Zia maka Zia akan merubah semua sifat buruk Zia sama kakak ,hiks kakak membuat perasaan ku terluka dan hancur tahu nga ,ucap Zia tak bertenaga lagi .

Gadis itu heran dengan sikap Zein yang tiba -tiba berubah seperti ini .